Senin, 09 Desember 2013

Korut Kirim Ucapan Dukacita Atas Kematian Nelson Mandela


Rita Uli Hutapea - detikNews
Foto: BBC
Pyongyang, - Korea Utara (Korut) mengirimkan ucapan dukacita kepada pemerintah Afrika Selatan atas kematian Nelson Mandela. Korut pun memuji perjuangan Mandela melawan rasisme dan demi demokrasi di negeri itu.

Kim Yong Nam, presiden Presidium Majelis Rakyat Tertinggi Korut (parlemen), mengirimkan pesan belasungkawa kepada Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma.

"Kim menyampaikan dukacita mendalam kepada rakyat Afrika Selatan dan keluarga Mandela," demikian diberitakan kantor berita resmi Korut, Korean Central News Agency (KCNA) seperti dilansir AFP, Sabtu (7/12/2013).

Pesan belasungkawa ini merupakan reaksi resmi pertama Korut atas kematian Mandela.

"Pencapaian yang diraih Nelson Mandela dalam perjuangan melawan rasisme dan demi demokrasi di Afrika Selatan akan selalu dikenang oleh rakyat Afrika Selatan dan umat manusia seluruhnya," demikian bunyi pesan dukacita Kim.

Kim pun menyampaikan harapan agar pemerintah Afrika Selatan dan rakyatnya akan mencapai kesuksesan dalam upaya-upaya mereka untuk membangun masyarakat yang baru dan makmur seperti yang diinginkan mendiang Mandela.

Mandela yang merupakan mantan presiden Afrika Selatan, meninggal dunia pada usia 95 tahun setelah menjalani perawatan karena infeksi paru-paru selama tiga bulan belakangan.

Dalam pernyataan yang disiarkan oleh stasiun TV nasional Afrika Selatan, Presiden Jacob Zuma mengatakan Mandela 'pergi dengan damai'.

Mandela sang pahlawan anti-apartheid itu telah menjadi salah satu ikon dunia. Peraih hadiah Nobel Perdamaian tersebut pernah dipenjara selama 27 tahun di bawah rezim apartheid Afrika Selatan.


Mantan Anggota DPR Anggelina Sondakh jatuh pingsan seusai diperiksa KPK. Simak liputan lengkapnya di Reportase Malam pukul 01.56 WIB, hanya di Trans TV

(ita/ita)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar